Logo loader Letter loader

Tingkatkan Literasi, Kota Serang Tingkatkan Fasilitas Perpustakaan

Dalam rangka sinkronisasi kebijakan daerah dalam pembinaan dan pengembangan perpustakaan umum pada kota serang dengan Perpustakaan Nasional RI, Wakil Walikota Serang H.Subadri Ushuludin didampingi Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Serang Wahyu Nurjamil beserta jajaran melakukan kunjungan kerja ke Perpustakaan dan Kearsipan Nasional, Kota Jakarta Pusat (1/7)

 

Sebagai lembaga non kementerian yang bergerak dibidang perpustakaan dan jasa informasi, Perpustakaan Nasional RI ikut terlibat membantu membina dan mengembangkan perpustakaan di wilayah kota/kab. Begitu juga perpustakaan daerah ikut terlibat didalamnya membantu mengembangankan potensi masyarakat dengan layanan perpustakaan umum daerah. Melihat keberadaanperpustakaan Kota/Kabupaten masih kurang diperhatikan bahkan ada banyak kota tidak mempunyai perpustakaan besar termasuk Kota Serang. Karena memang perpustakaan Kota sangat kurang sekali sarana, fasilitas, dan dana serta tenaga pengelolanya.

 

Mengingat pentingnya hakekat dan esensi perpustakaan untuk mencerdaskan dan memberdayakan masyarakat lewat infomasi yang disediakan, Wakil Walikota Serang H. Subadri Ushuludin menyampaikan dengan kehadiran perpustakaan umum daerah beserta perpustakaan keliling (menggunakan mobil/sepeda motor) ditengah kehidupan masyarakat perlu dibina dan dikembangkan sebagai sarana pendidikan formal dan lembaga pendidikan non formal. Dalam system pendidikan nasional yang berkesinambungan seumur hidup untuk menciptakan masyarakat dan bangsa yang gemar membaca, gemar belajar, bersikap ilmiah, kreatif dan inovatif, sehingga mereka (warga) dapat berperan serta secara aktif dalam melaksanakan pembangunan.

 

Kepala DPK Kota Serang Wahyu Nurjamil mengatakan, fasilitas Perpustakaan umum daerah Kota Serang akan di lakukan secepat mungkin, dengan pembangunan luas tanah mencapai 7000 meter, termasuk Perpustakaan Keliling yang ada saat ini, untuk jumlah koleksi yang disediakan diperkirakan koleksinya masih sangat kurang dan pengelola perpustakaan juga, kualitas maupun kuantitasnya pustakawan/kepustakawanannya yang ada masih sangat kurang, sehingga belum maksimal menjalankan tugas dan fungsi sebagai pengembang minat baca dan budaya baca masyarakat.

"kami berharap akan melakukan penambahan anggota pustakawan dan sudah disiapkan juga dana untuk insetif bulanan, paling maksimal Sembilan anggota karena anggaran sudah disiapkan di perubahan tahun 2021," ucapnya.

 

 

Kota Serang terdiri dari 6 kecamatan dan 67 kelurahan.