Kunjungan Kerja Walikota bersama Ketua DPRD ke PT. Sauh Bahtera Samudra
Pemerintah Kota (Pemkot) Serang mengevaluasi keberadaan PT. Sauh Bahtera Samudra yang ditandai dengan kunjungan Walikota Serang H.Syafrudin yang didampingi Ketua DPRD Kota Serang H.Budi Rustandi, Pj Sekda Kota Serang Nanang Saefudin bersama dengan jajaran Kepala OPD terkait.
Disampaikan oleh Walikota Serang, kunjungan ini berkaitan dengan pembuatan Peraturan Daerah Perumdam, yang kedua terkait perjanjian triparkit dikarenakan PT. Sauh Bahtera Samudera ini melakukan perjanjian dengan dua Pemerintahan yakni Kabupaten Serang dan Kota Serang. Untuk meningkatkan PAD Kota Serang, Syafrudin menginginkan perjanjian ini dilakukan secara terpisah antara Pemerintah Kabupaten dan Kota Serang.
Dikarenakan PT ini berdiri di wilayah Kota Serang, Syafrudin menanyakan peran CSR untuk warga sekitar yakni warga Kampung Kenari Kec.Kasemen. Menjawab pertanyaan Walikota, pihak PT. Sauh Bahtera Samudera menjelaskan bahwa selama ini sudah memberikan beberapa bantuan untuk beberapa Kampung di Kecamatan Kasemen diantaranya bantuan air bersih kepada masyarakat sekitar yang sudah menjadi agenda tahunan, bantuan pembuatan MCK, pembuatan jembatan sebagai akses link. Kronjen dengan kampung Margasana, pengaspalan jalan Kp. Kenari, pembangunan gapura Kesultanan Kenari, program peningkatan perbaikan gizi untuk balita di Kec. Kasemen, selama pandemi ini dilakukan penyemprotan disinfektan. Namun tidak berkoordinasi dengan Pemkot Serang.
"Dana CSR sudah berjalan. Bahkan, sudah menangani kasus gizi buruk, infrastruktur dan lainnya. Hanya, tidak terkoordinasi dengan Pemkot Serang. Jadi CSR nya diberikan langsung ke masyarakat. Baik air maupun fisik lainnya," katanya Walikota Serang.
Kemudian, Walikota membahas soal royalti dan pajak yang tidak ada kendala dengan menerima sebeser 75 juta rupiah setiap bulannya.
Selain itu, terkait adanyan keluhan warga tentang jembatan yang kecil, Pemkot Serang meminta bantuan untuk bersama-sama melakukan pembangunan jembatan.
Ketua DPRD Kota Serang menyampaikan keluhan warga sekitar yang disampaikan kepada dirinya, bahwa apakah PT. Sauh Bahtera menyedot air dari saluran yang kecil sampai dengan sekarang warga jadi sering kekurangan air untuk pengairan lahan sawah dan pertanian lainnya.
Mengenai hal tersebut, pihak PT. Sauh Bahtera Samudera mengiyakan, dan mengatakan akan menyeselaikan dan membahas masalah ini dilain kesempatan.
