Pemkot Serang Mendapatkan Peningkatan Cukup Tinggi pada Nilai MCP KPK

Kota Serang - Pemerintah Kota Serang melaksanakan Rapat Evaluasi Capaian Monitoring Center For Prevention (MCP) Triwulan IV Kota Serang di Hotel Le Dian, Rabu (28/12). 

Sekretaris Daerah Kota Serang Nanang Saefudin memimpin langsung rapat ini didampingi Inspektur Kota Serang Wachyu B. Kristiawan. 

Monitoring Center for Prevention (MPC) merupakan aplikasi terintegrasi yang dikembangkan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk memudahkan monitoring dalam upaya koordinasi dan supervisi pencegahan korupsi. 

Seperti yang disampaikan Wachyu bahwa nilai MPC Kota Serang saat ini berada diangka 88. Batas akhir penilaian akan berakhir pada 10 Januari 2023 nanti dan masih banyak data yang belum terverifikasi yang dapat menambah nilai MCP Kota Serang. 

"Per hari ini untuk angka MCP kita diangka 88 untuk sementara" Ucapnya

"Tentunya ini belum hasil akhir karena hasil akhirnya itu masih bisa kita lakukan penambahan sampai tanggal 10 Januari, nanti hasil akhirnya diumumkan oleh KPK" Sambung Wachyu. 

Sekda Nanang Saefudin menyampaikan bahwa saat ini Kota Serang berada di peringkat pertama nilai MPC di Provinsi Banten. Dari nilai yang baru didapatkan pula Kota Serang sudah mencapai peningkatan yang cukup signifikan apalagi pada tahun lalu, Kota Serang masih berada di dua terendah dari delapan Kab/Kota.

"Alhamdulillah di 8 Kab/Kota sampai hari ini Kota Serang tertinggi" Ujarnya. 

"Ini merupakan satu peningkatan yang luar biasa karena pada saat saya dilantik jadi Sekda, MCP kita paling rendah tahun kemarin kita naik dua terendah" Sambung nanang. 

Nanang berharap nilai MCP Kota Serang bisa terus bertambah. Ia tidak menampik posisi Kota Serang bisa tergeser apalagi dengan waktu verifikasi yang masih ada dan Pemerintah Kab/Kota lain masih melakukan input data. 

"Mudah mudahan hari ini akan terus, tapi memang Kab/Kota lain juga sama sedang menginput agar peningkatan MCP ini semua meningkatkan" Pungkasnya. 

Nanang menegaskan bahwa tujuan MCP bukan dari nilainya tapi peningkatan penyelenggaraan pemerintahan yang optimal. 

"Namun demikian tujuannya bukan nilai apapun, tapi tujuan akhirnya bagaimana penyelenggaraan pemerintahan itu bisa berjalan secara optimal" Tegasnya. 

Selaku Inspektur Kota Serang, Wachyu juga masih akan melakukan evaluasi agar dapat menambah angka MCP Kota Serang. 

"Hari ini kami melakukan evaluasi atas apa yang sudah dilakukan dan apa yang masih bisa dilakukan oleh Pemkot dalam hal ini untuk menambah angka dari MCP" Katanya. 

Di 2021 Kota Serang memang berada di peringkat kedua terendah di Kab/Kota Provinsi Banten dengan nilai 78. Per hari ini lompatan jauh sudah tercapai dengan nilai 88 dan bisa terus bertambah. 

"Tahun lalu itu, kita berada di peringkat kedua terbawah dengan angka 78, jadi kali hari ini sudah 88 itu lompatan jauh lah dari tahun yang lalu" Tutur Wachyu. 

Wachyu sendiri menargetkan nilai di atas 90 untuk Kota Serang dengan beberapa hal yang bisa dilakukan untuk menambah nilai saat ini. 

"Targetnya kalau bisa di atas 90, karena masih ada beberapa hal yang sebetulnya sudah kita lakukan dan kita upload tapi belum diverifikasi" Ujarnya. 

Kedisiplinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD dan program yang terselenggara dengan baik menjadi faktor utama meningkatnya nilai MCP Kota Serang. Peningkatan dan perbaikan yang luar biasa bagi Pemerintah Kota Serang. 

"Faktornya disiplin OPD kemudian kegiatannya (program) memang itu dilakukan. Jadi ini ada peningkatan dan perbaikan yang luar biasa yang sudah kita lakukan selama ini" Tutup Wachyu