Pasca Kebakaran, Walikota Langsung Meninjau Gedung Diskopukmperindag Kota Serang

Kota Serang - Peristiwa kebakaran terjadi di salah satu Kantor Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah, Perindustrian dan Perdagangan (Diskopukmperindag) Kota Serang pada minggu malam pukul 23.35 WIB.
Walikota Serang H. Syafrudin. S.Sos, M.Si didampingi Sekda Kota Serang Nanang Saefudin berserta jajaran langsung meninjau tempat kejadian pada Senin pagi(2/1).
Syafrudin menjelaskan terbakarnya Kantor Diskopukmperindag terjadi pada Minggu malam dan selesai dipadamkan pada Senin dini hari.
"Kondisi kantor DinkopUKMPerindag terbakar sekitar pukul 23.30 WIB dan padam sekitar pukul 02.00 WIB" Ujarnya.
Syafrudin juga menjelaskan bahwa kondisi kantor saat ini harus dibongkar karena sekitar 50 persen hangus terbakar.
"Kondisi nampaknya semua harus dibongkar, terutama bagian atapnya, karena 50 persen terbakar" Katanya.
Ruangan yang masih selamat adalah Ruang Kepala Dinas dan Ruang Keuangan. Berkas keuangan pun bisa selamat dalam kejadian ini.
"Ada yang tidak terbakar, seperti ruang pak Kadis dan di ruang keuangan. Berkas kaitannya dengan keuangan masih selamat" Pungkas Syafrudin.
Kepala Diskopukmperindag Kota Serang Wahyu Nurjamil menuturkan banyaknya barang penting yang terbakar termasuk, laptop, AC dan perlengkapan lainnya dengan taksiran kerugian hingga 2 milyar.
"Banyak (yang terbakar) laptop aja empat, komputer tiga, AC empat, bangku, kursi semua. Dikisaran 1 sampai 2 miliaran" Katanya.
Catatan kegiatan tahun 2022 termasuk yang tidak bisa diselamatkan, rekap retribusi daerah juga hangus terbakar tetapi sudah ada back up data yang tersimpan aman. Ruang Industri dan Perdagangan masih beserta dia ruangan lainnya masih aman dari si jago merah.
"Catatan kegiatan sebelumnya yang terbakar, rekap retribusi terbakar semua tapi sudah ada backupnya. Empat ruangan. Yang tidak terbakar ruangan industri dan perdagangan" Tutur Wahyu.
Dinas Pekerjaan Umum dan Kepala Perumahan Rakyat (DPUPR) Kota Serang Iwan Sunardi diberi instruksi oleh Walikota untuk merehab Kantor Diskopukmperindag. Pihaknya akan menghitung terlebih dahulu biaya untuk merehab gedung yang sudah terbakar ini.
"Atas petunjuk dan perintah Walikota dan Pak Sekda, kita akan hitung dulu berapa kebutuhannya kemudian akan kita rehab sesuai kebutuhan" Ucapnya.
"Kalau mau hitung kita harus detail dulu material apa yang harus digunakan" Sambungnya.
Sebanyak 1 unit mobil pemancar dengan 2 mobil tanki Pemadam Kebakaran Kota Serang diturunkan pada kejadian, ditambah bantuan 1 unit mobil pemancar dari Pemadam Kebakaran Kab. Serang.
Dicky selaku Petugas Pemadam kebakaran memperkirakan api berasal dari konsleting listrik di instalasi listrik ruang Sekretariat Diskopukmperindag.
"Dugaan sementara di ruangan depan dari instalasi listriknya ruang sekretariat sepertinya" Ucapnya.