Kembangkan iklim Ekonomi & Investasi, Pemkot Serang jalin Silaturahmi dengan HRD se-Kota Serang.
SERANGKOTA.GO.ID, - Kota Serang tergolong Kota barang dan jasa, bukan tergolong daerah industri. Maka perlu dilakukannya langkah dan kebijakan yang dapat mendorong iklim ekonomi & investasi untuk dapat berkembang pesat dan sehat, sehingga dapat mengurangi tingkat angka pengangguran.
Untuk itu Pj Walikota Serang Yedi Rahmat melakukan silaturahmi dan berdiskusi dengan Forum HRD se-Kota Serang.
"Saya pada siang ini telah melaksanakan kegiatan forum silaturami dengan HRD (Human Resources Development) se-Kota Serang. Didampingi oleh perwakilan Kejaksaan Negri, Kepala BPJS Ketenagakerjaan Serang, serta Kepala Disnakertrans Kota Serang", ucapnya.
Dalam forum hadir 45 HRD perwakilan dari perusahaan-perusahaan yang berada di Kota Serang.
"Kita intinya disini diskusi kedepan bagaimana membangun Kota Serang secara bersama-sama. Alhamdulilah, tadi masukan-masukannya cukup bagus sekali", ucapnya.
"Membangun Kota Serang bukan hanya Pemda sendiri, tapi juga harus didukung dengan khalayak banyak", sambungnya dengan harapan.
Didalam diskusi disinggung juga pembahasan bagaimana kesulitan terkait dengan perizinan, dan bagaimana kedepan untuk keikutsertaan di BPJS Ketenagakerjaan, serta bagaimana kedepan ada peran aktip Kejaksaan sebagai pengacara negara dalam memberikan saran dan masukan.
"Itulah fungsinya kita silaturahmi dengan Forum HRD dan banyak sekali manfaatnya seperti yang kita diskusi juga berkembang dan mereka juga menyampaikan bahwa forum ini sangat penting sekali untuk membangun Kota Serang", tuturnya.
Fadjarani Pudji S Ketua HRD se-Kota Serang mengatakan kegiatan ini merupakan silaturahmi dengan Pemkot Serang.
"Ini yang pertama pastinya silaturahmi yah, dan membangun sinergi yang baik dengan Pemda terutama Kota Serang, serta kita bisa tau semua masalah perizinan, masalah tenaga kerja dan apapun itu pasti kita akan bersinergi dengan Pemda", ujarnya.
Disinggung dengan awak media terkait kenapa perizinan dibahas, apakah susah dalam perizinan, ia menuturkan bukan susah.
"Bukan ribet atau susah yah, tapi karena mungkin faktor ketidaktahuan atau kurangnya sosilalisai tapi mudah-mudahan ini semua sudah kita bicarakan yang mudah-mudahan akan dipermudah sehingga investor banyak yang masuk", tuturnya.
Ia juga menyampaikan dalam diskusi tadi Pak Pj Walikota Serang berkomitmen, InsyaAllah kedepannya Kota Serang akan banyak investor-investor yang masuk dan nantinya akan menyerap tenaga kerja yang luar biasa sehingga dapat mengurangi tingkat pengangguran di Kota Serang
"Kita sudah berkomitmen dengan Disnakertrans, kita akan kerja sama seperti kemarin membuka job fair, yah walaupun belum maksimal tapi Insya-Allah nanti kita akan bekerja sama lagi dengan temen-temen di forum HRD ini supaya bisa diperluas kalau kemarin kuotanya kecil besok bisa lebih besar lagi", tandasnya dengan penuh keyakinan.
16 Juli 2024 lalu Pemkot Serang mengadakan job fair berkerjasama dengan 33 perusahaan selama 3 hari dengan kuota 150/harinya jadi ada 450 pelamar kerja yang daftar. Dan diperuntukkan untuk asli warga Kota Serang. Dari hasil tersebut hanya 65 orang yang diterima untuk terus lanjut dapat bekerja di perusahaan.
Dengan adanya fenomena calo atau makelar untuk lowongan kerja, ia menuturkan Insya-Allah forum HRD se-Kota Serang tidak bermain calo.
"Jangan samakan kita, mohon maaf dengan Kota sebelah. InsyAllah saya sendiri tidak pernah sama sekali memakai calo dan lain sebagainya. Dan saya pastikan anggota di forum HRD ini tidak ada yang seperti itu, jadi murni kita membuka di Disnakertrans Kota Serang", ucapnya dengan nada tegas.
Terakhir ditanya apakah ada laporan terkait calo kerja. Ia mengatakan sampai hari ini belum pernah ada aduan itu.
"Selama ini saya belum pernah mendapat laporan dari temen-temen soal anggota HRD yang mungkin bermain-main dengan calo", tutupnya.
(REY/RED)