Hari Pertama Masuk Kerja, Pj Walikota Serang monitoring Beberapa Kantor Pemerintahan di Kota Serang, Pj Walikota: "Alhamdulillah hadir semua meski ada yang WFH dan WFO"
SERANGKOTA.GO.ID,- Penjabat (Pj) Walikota Serang Yedi Rahmat melakukan kegiatan monitoring di beberapa kantor di lingkungan Pusat Pemerintah Kota (Puspemkot) Serang seperti Kantor BPKAD, Perkim, BKSDM, Bapenda, Bappeda Kota Serang, dan juga sekaligus meninjau pelayanan di kantor Disdukcapil Kota Serang. Turut hadir menemani Asda I Subagyo, Asda II Yudi Suryadi, Staf Ahli Walikota Ibra dan Asep Setiawan, Selasa 16 April 2024.
Dalam wawancara dengan Penjabat (Pj) Walikota Serang Yedi Rahmat di Kantor Disdukcapil Kota Serang setelah melakukan monitoring. Ia mengatakan, sudah dari pagi telah melakukan monitoring di dinas yang ada di sekitar Lingkungan Pusat Pemerintah Kota Serang bersama Asda I Subagyo dan Asda II Yudi Suryadi, seperti Bappeda, Bapenda, BPKAD, Perkim, dan BKPSDM.
Ia juga menuturkan kehadiran Aparatur Sipil Negera (ASN) dan tenaga honorer yang bekerja di Lingkungan Pemerintah Kota Serang dengan dua sistem.
"Alhamdulillah, ada yang bekerja dengan Work From Home (WFH), atau bekerja di rumah ada ada Wrok From Office (WFO)", ucap Pj Walikota Serang Yedi Rahmat
Diakhir penyampaiannya Pj Walikota Serang Yedi Rahmat mengapresiasi kinerja Disdukcapil Kota Serang yang terbilang cepat pelayanan nya dengan banyaknya warga yang melakukan permohonan Adminduk.
"Perhari ini sampai dengan siang ini sudah sekitar 340 orang yang melakukan permohonan Adminduk, baik dari E-KTP, KK, KIA dan lainnya", ungkapnya.
"Alhamdulillah, tadi juga secara langsung mendapatkan apresiasi dari masyarakat yang sedang melakukan permohonan Adminduk. Mulai dari proses dan pelayanan cepat. Sehingga membuat masyarakat tidak perlu menunggu terlalu lama", tutupnya.
Sedangkan wawancara dengan Kepala Disdukcapil Kota Serang Dulbarid mengatakan semua personil masuk sesuai dengan surat edaran Menpan RB.
"Sesuai surat edaran Menpan RB tahun 2024, kita hadir semua untuk pelayanan publik, apalagi operator", ucapnya.
"Sudah ada permohonan 340 perizinan adminduk, dengan dominannya pengajuan KTP", tambahnya.
Disinggung apakah ada kenaikan dari tahun lalu, ia menjawab ada peningkatan dari tahun lalu sekitar 20%, dikarena liburnya di awal terlalu lama kemudian menumpuk diawal kerja setelah libur selesai.
Ditanya apakah strategi dari Disdukcapil Kota Serang untuk KTP Digital dan baru tercapai berapa, ia menjawab sama seperti tahun lalu strateginya dan baru tercapai 4% sekitar 15ribuan.
"Sama seperti tahun lalu jemput bola dan sosialisasi ditempat keramaian termasuk sekolah", ucapnya.
Terakhir adakah cara selain mengurus langsung di kantor Disdukcapil dan apa kendala dalam sosialisasi KTP digital, ia menjawab ada link untuk pengajuan KTP digital di website Disdukcapil dan untuk kendala masyarakat lebih cenderung suka untuk memegang fisiknya sehingga tidak mengurus KTP digitalnya.
(REY/RED)
