Banyaknya Data Ghoib, Pemkot Melakukan Validasi Untuk Pemilu Mendatang
Banyaknya Data Ghoib, Pemkot Melakukan Validasi Untuk Pemilu Mendatang
Kota Serang 15 Juli 2022
Pemerintah Kota Serang melakukan Acara Validasi Data Pemilih Pemilu Tahun 2024 bersama Komisi Pemilihan Umum (KPU)Kota Serang, dihadiri juga Camat dan Lurah se Kota Serang.
Dalam acara ini ditemukan adanya 4.210 data yang tidak ada pemiliknya dan berpotensi menjadi masalah di Pemilu nanti.
"Ada selisih di kota Serang ini kurang lebih 4.210 ini datanya ada orangnya tidak ada jadi ada kemungkinan orang yang sudah meninggal ada juga yang pindah" Ujar Walikota Serang H. Syafrudin, S.Sos, M.Si.
"Karena itu pada hari ini kami memberi sosialisasi kepada Lurah dan Camat untuk divalidasi kebenaran data yang ada di masyarakat" Sambungnya.
Yang menjadi faktor utama banyaknya data ghoib ini karena banyaknya masyarakat yang tidak membuat keterangan kematian keluarganya sehingga data ini masih ada.
KPU Kota Serang yang dipimpin Ade Jahran akan berkoordinasi dengan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait dan akan mengawal para Lurah untuk memvalidasi data yang ada di setiap RT/RW agar data yang berlebihan tidak disalah gunakan.
"Kita ingin yang sudah meninggal tidak akan dicetak surat panggilan memilih agar tidak berlebihan mencetak surat suara dan tidak disalah gunakan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab" Ungkap Ade.
Untuk saat ini juga ada data tambahan dari pemilih pemula yang ada sekitar 20 persen dari penduduk Kota Serang. KPU sendiri memprediksi akan ada lagi 5-10 persen data tambahan untuk Pemilu 2024 nanti.
