Logo loader Letter loader

Pj Sekda beri perhatian pada Event Wisata & Banten Lama yang bisa jadi Potensi Wisata Kota Serang.

SERANGKOTA.GO.ID, - Pariwisata yang bagus bisa mendongkrak pendapatan asli daerah (PAD), dan setiap daerah memiliki karakteristik yang berbeda-beda. Kota Serang merupakan daerah penyedia barang dan jasa yang memiliki wisata religi dari jejak sejarah peninggalannya.

Maka dari itu Pj Sekda Kota Serang Imam Rana memberikan perhatian khusus dengan melakukan Focus Group Discussion (FGD). 

"Penekanannya adalah bagaimana kita bisa menyiapkan strategi yang baik, untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat melalui bidang kepariwisataan," ucapnya.

"Kepariwisataan apabila memang sudah pada satu titik yang optimal, itu bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan juga bisa meningkatkan PAD," sambung Pj Sekda Kota Serang sekaligus jelaskan manfaat dari Pariwisata. 

Perlunya koordinasi lintas sektor atau antara stakeholder, lebih lanjut Pj Sekda Kota Serang mengatakan saat ini sangat dipentingkan.

"Bagaimana setiap elemen atau stakeholder, bisa mengambil peran pada posisinya sesuai dengan tugas pokok fungsi dan kewenangannya, sehingga ada peningkatan di kepariwisataan," ujarnya. 

Kemudian disinggung apa upaya yang dilakukan Pemkot pada potensi wisata Banten Lama, bahkan dengan adanya tumpang tindih kebijakan, Imam Rana menuturkan kritikan tersebut pernah disampaikan dan menjadi masukan kepada kami. 

"Bagaimana untuk meningkatkan potensi yang ada, yang sudah kita ketahui bersama, menjadi sebuah keunggulan yang baik. Di mana tempat pariwisata religi ini akan memberikan nilai tambah baik masyarakat dan pemerintah," jawabnl Pj Sekda dengan bahasanya yang santun. 

"Strategi dan upaya yang dilakukan umumnya sudah dilakukan, tapi ini perlu adanya sentuhan-sentuhan yang kolaboratif," sambungnya.  

Melihat potensi yang ada dan perencanaan jangka panjang, Imam Rana melihat pariwisata Kota Serang bisa berkembang. 

"Yang belum kita lihat adalah event-event yang menyertai destinasi wisata. Kalau sebuah destinasi wisata alam yang menarik alamnya, destinasi religi atau ziarah tentu yang akan menariknya adalah sejarahnya, tempatnya, serta event keagamaannya," ucapnya. 

Lebih jelas lagi ia menggambarkan dari kegiatan perayaan hari besar agama atau negara bisa dijadikan event yang bisa dikembangkan menjadi wisata. 

"17 Agustus bisa menarik dengan kita buat karnaval di pusat Kota, di Maulid Nabi kita ada sesuatu yang berbeda dengan daerah lain yaitu Panjang Mulud dan bisa kita kembangkan," jelasnya. 

Untuk menambahkan informasi, Kabag Kesra Setda Kota Serang Um Rochmat Hidayat mengatakan nanti ada program pengembangan pariwisata religi. 

"Ini juga akan kita lanjutkan ke Dinas Pariwisata dijadikan agenda tahunan. Jadi agenda itu mungkin sepekan keliling panjang mulud, mungkin hari ini di daerah A besok di daerah B," ucapnya. 

Ada beberapa agenda-agenda kepariwisataan yang berkaitan dengan religi yang Pemkot rencanakan. 

"Event panjang mulud itu yang pertama, kemudian juga ada muharaman, dan ada beberapa event yang berkaitan dengan religi, Bisa juga nanti nanti di puncak acaranya itu di Banten Lama," ungkapnya. 

Disinggung sarana prasarana penunjang wisatawan, ia menuturkan akan mencoba namanya guest house.

"Jadi memanfaatkan rumah masyarakat penduduk, bisa dijadikan tempat buat istirahat bagi wisatawan terutama yang jauh-jauh," jawabnya. 

"Karena banyak situs-situs peninggalan sejarah, yang ada di sekitar sini, jadi tidak boleh sembarangan. Nanti ada pelatihan juga dengan masyarakat sekitarnya, pertama rumahnya harus layak huni, kemudian layak sehat dan lain sebagainya," imbuhnya dengan memberikan catatan untuk guest house. 

Dalam gambar ada destinasi wisata Banten lama, dan perlu kita ketahui itu sudah dikenal sejak lama. Di sana ada Masjid Agung Kesultanan Banten, Vihara dan lain sebagainya yang merupakan peninggalan kemajuan Kesultanan Banten.

(REY/red) 

Kota Serang terdiri dari 6 kecamatan dan 67 kelurahan.