Pemkot Serang Perluas Layanan CKG untuk Tingkatkan Deteksi Dini Penyakit Tidak Menular
SERANGKOTA.GO.ID – Pemerintah Kota (Pemkot) Serang terus memperkuat upaya promotif dan preventif di bidang kesehatan masyarakat melalui program Cek Kesehatan Gratis (CKG) yang kini diperluas ke seluruh Puskesmas, sekolah, dan berbagai lokasi aktivitas publik.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Serang, Ahmad Hasanuddin, mengatakan bahwa program ini menjadi instrumen penting untuk mendeteksi lebih awal berbagai faktor risiko penyakit, khususnya penyakit tidak menular (PTM).
“CKG ini strategi utama kami untuk mengetahui kondisi kesehatan masyarakat sejak dini. Pemeriksaan dilakukan di Puskesmas, sekolah, dan tempat-tempat berkumpulnya warga agar layanan mudah diakses semua lapisan masyarakat,” ujarnya.
Menurut Kadinkes, tujuan utama program ini adalah meminimalkan risiko berkembangnya penyakit melalui pemeriksaan sederhana namun berdampak besar.
“Kalau ada tanda-tanda risiko, kita cegah supaya tidak menjadi penyakit. Kalau penyakitnya sudah muncul, kita kendalikan agar tidak semakin parah,” tambahnya.
Salah satu temuan terbanyak dalam program ini adalah kasus hipertensi, di mana banyak warga baru menyadari tekanan darahnya tinggi setelah mengikuti CKG.
CKG tidak hanya meliputi pemeriksaan tekanan darah, tetapi juga: Cek gula darah, Pemeriksaan mata bagi pelajar, Skrining PTM lainnya, Edukasi kesehatan preventif.
Pemeriksaan mata yang dilakukan di sekolah menjadi salah satu layanan yang berdampak signifikan. Banyak siswa yang sebelumnya mengalami gangguan penglihatan dapat teridentifikasi dan mendapatkan penanganan lanjutan.
“Setelah diperiksa, kita bisa ketahui ukuran minusnya dan langsung ditindaklanjuti dengan bantuan kacamata. Dampaknya luar biasa terhadap proses belajar siswa,” jelas Ahmad.
Dalam pelaksanaan program ini, beberapa Puskesmas menunjukkan kinerja optimal. Puskesmas Walantaka dan Puskesmas Kilasah mendapatkan apresiasi atas konsistensi dalam memberikan layanan kesehatan gratis kepada masyarakat.
“Puskesmas Kilasah tercatat sebagai salah satu yang paling aktif dalam menjalankan CKG dan menerima penghargaan untuk kategori pelayanan CKG terbaik,” ungkapnya.
Selain CKG, Pemkot Serang melalui Dinkes juga menjalankan berbagai program pencegahan penyakit menular dan tidak menular. Saat ini, data kesehatan terbaru masih dalam proses finalisasi.
“Kami ingin memastikan penyampaian data yang benar-benar akurat. Pembaruan final akan kami rilis setelah data bulan Desember selesai diverifikasi,” ujar Ahmad.
Pemkot Serang mengimbau seluruh masyarakat untuk memanfaatkan layanan CKG sebagai bagian dari upaya menjaga kesehatan jangka panjang.
“Semakin cepat diperiksa, semakin cepat kita bisa mengambil tindakan. Deteksi dini adalah kunci untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat Kota Serang,” tutup Kadinkes.
