Tingkatkan Ketersediaan Darah, PMI Banten Akan Adakan Pekan Gebyar Kemanusiaan
Pada masa Pandemi Covid-19 dan menjelang bulan suci Ramadhan, jumlah ketersediaan stok darah di Provinsi Banten menurun, untuk mengantisipasi hal tersebut maka dipandang perlu dilakukannya kegiatan Donor Darah (whole blood) dan Plasma Konvalesan di Provinsi Banten oleh Unit Donor Darah (UDD) PMI se-Provinsi Banten. Ini merupakan wujud partisipasi Palang Merah Indonesia Provinsi Banten dalam penaanggulangan Covid-19 yang dimana ketersediaan darah merupakan hal yang masih harus menjadi perhatian untuk semua kalangan dari tingkat pusat sampai Kota/Kabupaten.
Untuk mengintegrasikan antara PMI dengan Pemerintah kabupaten/Kota se-Provinsi Banten maka dilaksanakan Rapat koordinasi Rencana Kegiatan Gebyar Pekan Kemanusiaan Ramadhan PMI Provinsi Banten Tahun 2021 di aula Markas PMI Provinsi Banten dengan dihadiri oleh perwakilan PMI Pemerintah Kabupaten/Kota se-Provinsi Banten. Jumat (26/3)
Disampaikan oleh Ketua Harian PMI Ginandjar Kartasasmita Gebyar Pekan Kemanusiaan Ramadhan PMI Provinsi Banten 2021 akan dilaksanakan pada tanggal 5-11 April 2021 bertempat di Markas PMI Provinsi Banten Jl. Raya Serang - Jkt KM.5, Kalodran, Kec. Walantaka, Kota Serang, Banten 42183 dengan jenis acara donor darah dengan target mendapatkan 2.450 kantong atau 250 kantong/hari , talkshow yang membahas informasi-informasi yang dibutuhkan masyarakat seperti seputar corona, blood safety, transfuse darah, trik motivasi meningkatkan kesehatan serta imun, dan pemberian penghargaan donor darah kepada yang sudah menyumbangkan darahnya sebanyak 10,25, dan 50 kali.
Menurut Ginandjar, PMI Banten harus terus memberikan pelayanan darah bagi masyarakat yang membutuhkan. Ia juga memastikan bahwa berdonor darah tetap aman dan sehat, serta jauh dari penularan Covid-19. "Kami mengajak para relawan, serta kalangan milenial untuk berdonor darah. Kegiatan mulia seperti donor darah, tidak terkait dengan penularan Covid-19. Dengan melakukan donor darah, kita sudah menolong sesama yang membutuhkan," ujarnya.
