
Kp.Pekijing RT 07/03 Raih Juara Umum Lomba Resik Lan Aman

Lomba Resik Lan Aman (LRLA) Kota Serang 2020 memasuki tahap awarding pengumuman pemenang. Awarding sebagai ajang pembuktian 402 RT dari 67 kelurahan yang mengikuti salah satu program unggulan Pemkot Serang. Acara digelar di Graha Pena Radar Banten dengan dihadiri langsung oleh Walikota Serang H.Syafrudin, unsur Forkompinda, jajaran Kepala OPD serta Camat dan Lurah se-Kota Serang, Ketua Tim Penggerak PKK. (27/10)
Acara yang digagas Pemkot Serang bersama Radar Banten, Polres Serang Kota, dan Kodim 0602 Serang itu dimulai pada Februari 2020 yaitu workshop dan sosialisasi. Selanjutnya di-launching pada 9 Maret 2020 di Alun-alun Kota Serang sampai dengan penilaian akhir September 2020. Tiap RT menyajikan tampilan terbaik untuk memenuhi kriteria penilaian tim juri berjumlah 40 orang dari unsur TNI/Polri, Tim Radar Banten, Pemkot Serang yakni DP3AKB Kota Serang dan dari LSM.
Ada delapan penghargaan yang diberikan kepada pemenang lomba. Yakni, juara umum, kategori partisipasi masyarakat terbaik, pemuda penggerak lingkungan, pemuda sadar hukum, kampung terinovatif dan aman, kampung berbunga dan aman, kampung hijau dan aman. Selain itu, panitia juga menyerahkan bendera hitam bagi kelurahan yang tidak masuk nomine.
Juara umum diraih oleh Lingkungan Pekijing, RT 07 RW 03, Kelurahan Kalang Anyar, Kecamatan Taktakan dengan mendapat hadiah sebesar Rp. 20.000.000,- sedangkan bendera hitam diterima oleh Kelurahan Sukawana Kecamatan Serang, Kelurahan Sukalaksana Kecamatan Serang, dan kelurahan Bendung Kecamatan Kasemen.
Direktur Radan Banten Mashudi mengucapkan terima kasih kepada Pemkot Serang khususnya masyarakat Kota Serang yang telah berpartisipasi mengikuti Lomba Resik Lan Aman ini, Mashudi juga mengatakan bahwa lomba ini akan diadakan setiap tahunnya dengan harapan semua RT di Kota Serang ikut berpartisipasi.
Walikota Serang H.Syafrudin menyampaikan program ini digagas karena untuk menumbuhkan budaya gotong royong yang sudah hampir pudar, dan menumbuhkan kesadaran masyarakat untuk menjaga kebersihan, ketentraman dan keamanan lingkungannya, dan semakin mendorong terwujudnya Kota Serang yang berdaya dan berbudaya. Lomba pada tahun ini menjadi evaluasi untuk pelaksanaan lomba untuk tahun berikutnya, Syafrudin juga mengharapkan semua Lurah ikut mendukung dan berpartisipasi dalam pelaksanaan lomba ini. “Tahun ini baru uji coba, jadi kalua ada Kelurahan yang gak berpartisipasi masih dimaklumi, tapi untuk tahun depan Lurahnya akan dikenakan sanksi.” Kata Syafrudin