Logo loader

Jokowi Buka Munas APEKSI VI Secara Virtual

Walikota Serang H. Syafrudin mengikuti undangan Acara Peresmian Pembukaan Musyawarah VI Nasional Apeksi 2021 dengan tema "Penguatan Kapasitas Pemerintah Daerah Dalam Penanganan dan Pasca Pandemi Covid-19" yang ditayangkan melalui zoom meeting dan streaming youtube yang bertempatan Ruang Kerja Walikota Serang.

Turut hadir untuk menemani Walilota Serang H. Syafrudin yaitu Sekretasi Daerah Nanang Saefudin, Asisten Daerah I Anton Gunawan, dan Kepala Dinas Komunikasi dan informasi W. Hari Pamungkas

Walikota Tangerang Selatan Airin Rachmi Diany selaku Ketua Apeksi menyampaikan bahwa Munas kali ini dilaksanakan secara virtual karena telah mengalami penundaan dari jadwal sebelumnya diakibatkan adanya pandemi Covid-19 dan juga telah selesainya masa jabatan beberapa Walikota yang menjadi pengurus Apeksi

Pembukaan Musyawarah Nasional VI Apeksi dibuka secara langsung oleh Presiden Indonesia Joko Widodo dan juga dihadiri oleh para Menteri dan Walikota yang hadir melalui offline yang bertempat di Istana Merdeka.

Dalam acara tersebut Presiden Indonesia Joko Widodo menegaskan bahwa pandemi Covid-19 masih belum berakhir jadi masyarakat Indonesia harus bekerja keras dan juga harus teliti untuk menemukan cara cara baru untuk mengatasi permasalahan dan juga memanfaatkan kondisi di masa pandemi Covid-19.

Presiden Indonesia Joko Widodo mengajak kepada para Kepala Daerah untuk melakukan langkah-langkah ekstra kegiatan yang mendesak yaitu,
Pertama menerapkan 3M ( Memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak) dan 3T (Testing, Tracing, dan Treatment) harus disampaikan kepada masyarakat, bukan hanya menyampaikan memakai masker kepada masyarakat tapi membagikan masker kepada masyarakat karena ada saja masyarakat yang tidak mampu untuk membeli masker.

Kedua, Presiden Indonesia Joko Widodo juga menyampaikan bahwa perlu management persiapan untuk percepatan vaksinasi yang baru dimulai sejak tanggal 13 Januari dan mulai minggu depan masuk ke pelayanan publik yang sering berhubungan dengan masyarakat.

Ketiga, Presiden Indonesia Joko Widodo juga menegaskan untuk memperbanyak program padat karya agar bisa memperkuat daya beli masyarakat, meningkatkan konsumsi masyarakat, dan satu satunya penggerak perekonomian masyarakat yaitu belanja APBN dan APBD, dan harus memberikan penghasilan dan pekerjaan kepada masyarakat bawah, juga melakukan perbaikan jalan, posyandu, saluran air, dan lain lain dari padat karya.

Keempat, tetap lanjutakn memberikan bantuan sosial kepada masyarakat yang tidak bisa mendapatkan tambahan penghasilan dari padat karya.

Terakhir, harapan dari Presiden Indonesia Joko Widodo yaitu Indonesia segera Keluar dari masa Pandemi Covid-19.

Copyright © Serang Smart Service 2025 - 2030. All rights reserved.